Wahyudi Chandra, PMI Paling Sukses Di Hongkong Yang Awal Mulanya Seorang Penjual Koran

Rumah Migran
3 min readJun 7, 2021

--

Wahyudi Chandra, PMI paling sukses yang kini mengembangkan usaha di Hong Kong (Image: YouTube/Chandra Hong Kong)

Jika ada niat, pasti ada jalan. Begitulah kira-kira falsafah Wahyudi Chandra, seorang TKI sukses yang mengawali karir dengan menjual nasi dan berjualan koran.

Untuk mencapai kesuksesan, tentu dibutuhkan kerja keras yang maksimal dari seseorang yang berniat untuk hidup layak dan kaya raya.

Wahyudi Chandra saat membuat konten edukasi pekerja migran bersama PMI yang juga seorang YouTuber, mboke Memey yang punya subcriber ratusan ribu (Image: YouTube/Chandra Hong Kong)

Tentu banyak cacian dan hinaan yang akan didapatkan ketika menekuni suatu hal yang dianggap hina, padahal itu halal dan menjanjikan.

Seperti halnya menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI), pekerjaan ini sering dianggap remeh dan rendah. Padahal, banyak TKI yang sukses, yang kini menjadi pengusaha sukses di daerahnya masing-masing.

Salah satu PMI sukses itu bernama Wahyudi Chandra, seorang PMI yang bekerja awal bekerja di kota Hong Kong, pada awalnya menjual nasi dan koran, serta kaset di semua taman yang ada di Hong Kong.

Kota Hong Kong (Image: iStock)

Chandra meninggalkan kampungnya di Lombok, untuk bekerja di Hong Kong pada tahun 1990-an. Beberapa pekerjaan dilakoninya, seperti menjual makanan, menjadi loper koran, berjualan kaset dan saat libur kerja pun, ia tetap bekerja.

Chandra adalah seorang yang tidak berhenti belajar, setiap bertemu suatu hal yang baru, ia akan mati-matian untuk mempelajarinya hingga ia berhasil menguasai.

Atas semua hal tersebut, ia justru sadar jika, banyak potensi bisnis yang dapat dilakukan dan dikerjakan di Hong Kong.

Tahun 1996, dengan bermodalkan keahlian dan ilmu yang ia pelajari serta pengamatannya tentang PMI yang mengirim uang ke Tanah Air. Chandra membuka jasa usaha remitansi atau pengiriman uang dan toko kecil-kecilan.

Saat memberikan motivasi kepada para PMI yang makan di restoran miliknya (Image: YouTube/Chandra Hong Kong)

Tokonya tersebut diberinya nama “Berjuang Menembus Impian” atau disebut BMI.

Tidak lama, BMI miliknya terus menjadi rujukan bagi para pekerja migran Indonesia di Hong Kong yang hendak mengirim uang, hingga kini.

Termasuk juga, para WNI di Hong Kong yang hendak membeli sembako dan bahan makanan ataupun makanan khas Indonesia, memilih berbelanja di Toko BMI miliknya.

Lambat laun, usaha minimarket dan jasa pengiriman uangnya menjadi besar. Bersama sang isteri Bekti Dwi Wahyuni, Chandra tidak pernah berhenti memotivasi para pekerja migran Indonesia lainnya untuk sukses sepertinya.

Chandra Remittance Hong Kong (Image: YouTube/Chandra Hong Kong)

Setiap akhir pekan, Chandra dan isterinya kerap menyapa para pengunjung toko dan mengobrol mengenai pekerjaan dan memotivasi mereka.

Menjadi ayah dari 3 orang anak, plus menjalankan berbagai bidang usaha tentu kedengarannya sangat melelahkan, tapi nyatanya nggak membuat Chandra dan istrinya bernama Bekti Dwi Wahyuni ini menutup diri.

Bahkan hampir setiap akhir pekan mereka menyapa para pengunjung dan ngobrol santai, PMI ingin dijadikan sebagai sumber inspirasi bagi mereka yang ingin sukses.

Lokasi yang strategis seperti Casusewaybay, memang menjadi salah satu penentu kesuksesannya membuka toko sembako dan jasa pengiriman uang, yang ongkos kirimnya lebih murah ketimbang mengirim di Bank.

Direktur Utama Finnet Niam Dzikri (kiri) didampingi Direktur Business & Service Finnet Syaiful Rahim Soenaria dan Direktur Finance & Business Support Abdul Hadi memberikan apresiasi ke pelanggan Chandra Remittance di Hong Kong. (Image: Istimewa)

Sukses di bidang perniagaan dan pengiriman uang, Chandra melebarkan sayap dengan membuka restoran, biro perjalanan, money changer dan balai latihan kerja.

Dengan banyaknya usaha yang dilakoninya, usaha Chandra dalam sebulan dapat meraih omzet hingga milyaran rupiah.

Wahyudi Chandra kini menjadi salah satu tokoh yang dipandang di kota Hong Kong, selain banyak WNI yang mengenalinya, namun tidak sedikit warga asli Hong Kong yang mengenalnya sebagai pengusaha asal Indonesia yang ulet dan sukses.

Kiranya apa yang diperjuangkan dan menjadi buah kesuksean seorang Wahyudi Chandra dapat dijadikan inspirasi kebaikan dan sukses ya Sahabat Migran. Dia bisa, kalian pasti juga bisa. Semoga menginspirasi!

--

--